KONTAN.CO.ID - JAKARTA. JAKARTA. Industri perbankan semakin ulung melakukan efisiensi dalam mengelola operasional mereka. Salah satunya dengan pengembangan digitalisasi.
Gambaran itu tercermin dari rasio beban operasional terhadap pendapatan operasional (BOPO) pada kuartal I 2022 yang menyusut dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Bank Permata misalnya, berhasil mencatatkan penurunan BOPO sejalan dengan pengembangan digital.
Direktur Utama PermataBank, Chalit Tayjasanant mengatakan, pihaknya tetap menerapkan manajemen biaya operasional secara optimal. Alhasil, BOPO membaik 9,8% dari 82,3% menjadi 72,5% pada kuartal I 2022.