KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Deputi Bidang Koordinasi Investasi dan Pertambangan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Septian Hario Seto mengatakan bahwa sampai 2026, total pipeline investasi hilirisasi tambang yang masuk di Indonesia mencapai US$ 30,9 miliar.
Menurut Septian, perusahaan tersebut sedang dalam tahap konstruksi dan atau menunggu persetujuan perizinan.
Menurutnya, investasi tersebut akan memberikan banyak manfaat bagi perekonomian Indonesia. Untuk itu, realisasi investasi harus difokuskan pada percepatan pemberian izin agar pipeline investasi yang ada bisa terwujudkan.